Pemerintah
melalui Menteri Agama Suryadharma Ali menetapkan 1 Syawal 1434H jatuh pada hari
Kamis, 8 Agustus 2013M. Penetapan ini dikeluarkan dalam sidang itsbat penetapan
awal syawal 1434H, setelah menerima laporan hasil rukyat Tim Hisab dan Rukyat
Kementerian Agama yang disebar di 60 titik di seluruh Indonesia.
Melanjutkan
apa yang ditulis di situs resmi pemerintah, www.kemenag.go.id,
sidang Isbat yang diawali dengan penyampaian laporan hisab dan hasil rukyatul hilal yang disampaikan oleh direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, Muhtar Ali akan ini dituangkan dalam Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia
Nomor 152 Tahun 2013 tentang Penetapan Tanggal 1 Syawal 1434 H.
Hal ini
membenarkan apa yang selama ini diprediksikan banyak kalangan, bahwa 1 Syawal
1434 H akan jatuh pada hari kamis, 8 Agustus 2013, termasuk Ormas Muhammadiyah
yang sudah sejak sebulan yang lalu telah menatapkan 1 Syawal akan jatuh pada 8
Agustus 2013.
Dengan demikian
dapat dipastikan bahwa lebaran tahun ini akan serempak dirayakan oleh mayoritas
umat muslim di Indonesia.
Masih mengenai
hal yang sama, Masjid Babussalam Kuzazo sendiri kemarin malam, sesaat sebelum
pelaksanaan sholat tarawih, telah mengumumkan kepada para jamaahnya bahwa sholat
tarawih malam Rabu adalah sholat tarawih yang terakhir di Bulan Ramadhan. Mengingat
permulaan tarawih dilaksanakan pada 8 Juli 2013, maka Ramadhan kali ini
dilaksanakan genap menjadi 30 hari.
Adapun pelaksanaan
Sholat Ied, seperti tahun-tahun sebelumnya, jika terdapat kesamaan dalam
penetapan 1 Syawal, maka DKM Masjid Babussalam tidak mengadakan secara khusus
dan pelaksanaannya akan ditempatkan di Lapangan Perse, bersama ribuan kaum
muslimin lainnya. Adapun jika terjadi perbedaan, maka DKM Masjid Babussalam
akan mengadakan sholat Ied di lokasi seputar masjid.
Akhirnya,
atas nama DKM Masjid Babussalam Kuzazo beserta jamaah mengucapkan selamat Hari
Raya Idul Fitri, Taqabbalallahu Minna wa Minkum.
Sumber gambar:
sumut.kemenag.go.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar